Selasa, 04 Oktober 2011

Pusat Kebudayaan Islam Irlandia

Islamic Cultural Center of Ireland.

Pusat Kebudayaan Islam Irlandia atau The Islamic Cultural Centre of Ireland disingkat menjadi ICCI atau juga biasa disebut sebagai masjid Clonskeagh atau The mosque in Clonskeagh, masyarakat sekitar mengenalnya dengan nama Muslim National School (Sekolah Islam Nasional) karena memang berada di kawasan Clonskeagh, Dublin, Irlandia. Pembangunan Masjid dan Pusat kebudayaan Islam ini didanai oleh yayasan Al-Maktoum (Al-Maktoum Foundation) dari Dubai, Uni Emirat Arab. 

ICCI ini juga menjadi tempat berkantornya Dewan Eropa untuk Riset dan Fatwa - The European Council for Fatwa and Research (ECFR). Sebuah NGO yang berpusat di Dublin, didirikan pada tanggal 29-30 Maret 1997. Kepengurusan Dewan Eropa ini dipilih secara demokratis diantara para anggotanya yang terdiri dari para ulama dan cendekiawan muslim. Presiden ECRP saat ini dipegang oleh ulama dunia Yusuf Al-Qardawi. 

Lokasi dan Alamat ICCI 

19 Roebuck Road, Clonskeagh 
Dublin, County Dublin, Ireland, D14 

 

Islam di Irlandia 

Sejarah Islam tertulis di Irlandia dimulai pada tahun 1950-an. Jumlah muslim di Republik Irlandia terus berkembang sejak tahun 19901n meskipun sebagian besar dari muslim tersebut bukan warga Irlandia asli. 

Sejarah Islam di Irlandia 

Sejarah organisasi Islam di Irlandia memang sedikit rumit setidaknya karena muslim disana berasal dari berbagai latar belakang etnis. Komunitas Muslim pertama di Irlandia pertama kali dibentuk tahun 1959. Didirikan oleh sejumlah mahasiswa muslim yang belajar disana, organisasi tersebut bernama Dublin Islamic Society yang kemudian berubah nama menjadi Islamic Foundation of Ireland. 

Menara dan Kubah Masjid ICCO
Pada tahun itu belum ada satu bangunan masjidpun di Dublin. Para mahasiswa menggunakan tempat tinggal mereka dan kemudian menyewa sebuah hall untuk pelaksanaan ibadah sholat Jum’at. Masjid dan Islamic Center pertama di Irlandia dibika tahun 1976, menempati gedung berlantai empat di 7 Harrington street, Dublin. Diantara mereka yang begitu berjasa berkontribusi atas berdirinya masjid dan Islamic center pertama tersebut adalah (almarhum) Raja Faisal dari Arab Saudi. Dan kemudian di tahun 1981 kementrian social dan urusan Islam Kuwait mensponsori seorang imam tetap bagi masjid tersebut. 

Tahun 1983 dilaksanakan pembelian, pembangunan dan renovasi terhadap Masjid dan Islamic Center yang kini berdiri. Markas dan pusat kegiatan komunitas Islam lalu dipindahkan dari Harrington ke lokasi sekarang di 163 South Circular Road, Dublin. 

Sementara itu di kota Cork, masyarakat muslim disana menggunakan sebuah rumah di sebuah komplek perumahan sebagai tempat ibadah sambil menggumpulkan dana bagi pembangunan sebuah masjid permanen. Di tahun 1992 Moosajee Bhamjee menjadi muslim pertama dan satu satunya hingga saat ini yang menjadi anggota Teachta Dála (anggota parlemen Irlandia) 

Demografi dan latar belakang Etnis 

Merujuk kepada sensus penduduk Irlandia tahun 2006 lalu, jumlah muslim di Irlandia mencapai angka 32,536 jiwa. Angka tersebut meningkat sebanyak 69% dibandingkan dengan hasil sensus penduduk tahun 2002 yang hanya sebesar 19,147 jiwa. Sedangkan di tahun 1991 jumlah muslim disana baru mencapai angka di bawah 4000 jiwa. Ini sebuah perkembangan yang sangat menarik. 

Islam merupakan agama minoritas di Irlandia, Katolik Roma dan members of the Church of Ireland termasuk Protestan. Catatan sensus penduduk tahun 2006 menunjukkan bahwa pemeluk Katolik sebanyak 3,644,965, 118,948 Church of Ireland termasuk Protestan. Dilihat dari jumlah, pemeluk Islam di Irlandia sama sekali tidak signifikan, meskipun begitu muslim disana mengkalim bahwa Islam akan menjadi agama terbesar ketiga di Irlandia, meskipun saat ini jumlah muslim disana masih kalah jumlah dibandingkan dengan jumlah penduduk yang mengaku tidak beragama yang mencapai 175,252 jiwa. Dan ditambah lagi dengan jumlah penduduk yang tidak mencantumkan agama dalam sensus tersebut mencapai 66,750 jiwa. 

Interior Masjid ICCI
Masih menurut sensus tahun 2001, di Irlandia utara terdapat komunitas muslim sebesar 1943 jiwa (terdiri dari 1164 jiwa pria dan 779 wanita). Komunitas muslim di Irlandia tidak saja kecil jumlahnya saat ini tapi juga tersebar dan jumlah tersebut sama sekalii tidak masuk dalam sejarah Negara tidak seperti yang terjadi di Inggris dan Prancis, dimana muslim disana sebagian besar merupakan imigran atau keturuan imigran dari bekas negeri jajahan atau seperti di Jerman dan Austria dimana pemeluk muslim disana merupakan mayoritas keturuan dari migrant Turki yang bekerja disana berikut keturunannya. 

Lebih dari 55% muslim di Irlandia berkebangsaan Negara Negara asia atau Afrika dengan 30.7% berkewarganegaraan Irlandia. Sensus tersebut juga menyebut bahwa 31,770 jiwa muslim yang tinggal di Irlandia, 9761 jiwa berkewarganegaraan Irlandia, 10,649 berkewarganegaraan Negara Negara Asia dan 6,909 berkewarganegaraan Negara Negara Afrika. 

Imigran muslim masuk ke Irlandia di era 90-an terkait dengan ledakan ekonomi Irlandia dan juga ditambah dengan para pencari suaka dari Negara Negara Muslim. wNamun kemudian seiring dengan menurunnya situasi ekonomi Negara tersebut sebagian imigran tersebut kembali ke Negara asalnya dan terjadi penuruan jumlah pemeluk Islam di Irlandia. 

Presiden Marry Robinson
Masjid Masjid dan Islamic Center di Irlandia 

  • The Islamic Cultural Centre of Ireland Clonskeagh, Dublin akan kita ulas dalam artikel ini.
  • The Dublin Mosque (dioperasikan oleh the Islamic Foundation of Ireland) berada di South Circular Road. Imam: Yayha Al Hussein;
  • Al-Mustafa Islamic Cultural Centre, Dublin 15 :Imam: Dr. Umar Al-Qadri
  • Muslim Association Forum, Ireland, berada di the Islamic Foundation of Ireland) di Dublin didirikan tahun 1999, dan mendapatkan satus sebagai badan social tahun 2001, organisasi yang menyatukan muslim berlatarbelakang Afrika untuk mengajarkan dan berbagi tentang Ilmu ke-Islaman.
  • Muslim Association of Ireland, Executive Director: Dr. Khaled Suliman
  • Belfast Islamic Centre, berdiri tahun 1977.
  • Ahlul Bayt Islamic Centre (Muslim Shi'ah), di Milltown, Dublin
  • Turkish Irish Educational dan Cultural Society Fethullah Gulen di Dublin, berdiri tahun 2004.
  • Masjid yang akan dibangun di Galway oleh muslim Ahmadiyah. Menjadi masjid pertama di Galway.
Tahun 2003, the Islamic Cultural Centre dan Foras na Gaeilge bergabung bersama sama menterjemahkan Al-Qur’an ke dalam bahasa Irlandia untuk pertama kali nya. 

Sheikh_Hamdan_bin_Rashid_Al_Maktoum
Tahun 2006 organisasi yang memayungi Muslim di Irlandia berdiri, bernama Dewan Imam didirikan pada bulan September 2006 lalu. Organisasi ini berisikan 14 Imam di Irlandia baik dari Suni maupun Shiah. Organisasi ini diketuai oleh Imam Hussein Halawa dari ICCI. Sedangkan wakil ketuanya dipegang oleh Imam Yahya Al-Hussein (Islamic Foundation of Ireland). Imam Dr. Umar Al-Qadri (Al-Mustafa Islamic Cultural Centre Dublin 15), Imam Salem (Cork Mosque), Imam Khaled (Galway Mosque) and Imam Ismael Khotwal (Blackpits Mosque) berada di jajaran anggota pendiri organisasi tersebut. 

Organisasi Mahasiswa Muslim di Universitas 

Ada beberapa organisasi Mahasiswa Muslim di seluruh Irlandia khususnya di beberapa universitas utama negeri itu diantaranya di UCD, TCD, UCC, NUIG, ISSNI Queen's Belfast, RCSI, DCU, DIT, IT Tralee, IT Tallaght, IT Blanchardstown, DBS. 

Interior Masjid Islamic Culural Centre of Ireland.

Acara acara tahunan termasuk diantaranya yang diselenggarakan secara regular (termasuk halaqoh dan kelas bahasa), kegiatan social (Food festivals), Idul fitri dan Idul Adha, Charity week, Olahraga, acara Akademis termasuk kuliah umum, kursus, konfrensi dan seminar, debat intelektual dan kampanye Islam untuk membangkitakan kesadaran tentang hokum Islam. 

Organisasi Mahasiswa di Irlandia dipayungi oleh sebuah organisasi paying bernama The Federation of Students Islamic societies (FOSIS) Ireland. Di didirkkan pada pergantian melenium lalu (tahun 2000). Organisasi ini menjadi penyatu dan mewakili kepentingan seluruh organisasi mahasiswa seluruh Irlandia untuk berkonstribusi secara positif dan aktif bagi Irlandia secara keseluruhan. Berikut beberapa organisasi mahasiswa Islam di Universitas Universitas ternama di Irlandia dan tahun pendiriannya.
  • UCD ISOC berdiri tahun 1991 
  • TCD MSA berdiri tahun 1998 
  • RCSI ISOC berdiri tahun 1999 
  • DIT ISOC berdiri tahun 2004 
  • IT Tralee berdiri tahun 2008, dan 
  • IT Blanchardstown didirikan tahun 2009 
Interior Masjid Islamic Culural Centre of Ireland.

Sejarah ICCI 

Tahun 1992 Sheikh Hamdan bin Rashid Al Maktoum, wakil Gubernur Dubai yang juga menjabat sebagai menteri keuangan dan industri Uni Emirat Arab, setuju untuk membiayai pembelian sebidang lahan termasuk membangun bangunan di atasnya untuk gedung sekolah dan kemudian juga setuju untuk mendanai pembangunan Islamic Center di area yang sama. Saat itu penduduk muslim di seluruh Irlandia ada sekitar 4000 jiwa. 

Pembangunan ICCI dimulai pada tahun 1994 dan secara resmi dibuka pada tanggal 16 November 1996 oleh presiden Irlandia, Marry Robinson dan Sheikh Hamdan bin Rashid Al Maktoum. Berada di sebelah University College Dublin. Masjid dan pusat kebudayaan ini terdiri dari Ruang sholat utama, Rumah Makan, perpustakaan, ruang rapat, ruang laundry, Sepuluh apartemen, kantor administrasi dan ruang toko. Di komplek ini juga dibangun sekolah dasar Islam. 

Papan nama ICCI dipasang di sisi gerbang utamanya.

ICCI dirancang oleh kantor arsitek Irlandia, Michael Collins & Associates. Denah lokasinya didasarkan pada bentuk petakan yang kemudian dibagi ke dalam 9 petakan yang lebih kecil dan bangunan masjid diletakkan di bagian tengah. Konstruksi bangunan nya menggunakan rangka baja dan bata sedangkan detil bangunan menggunakan baja stenlis (stainless steell). 

Arsitektural ICCI 

Bangunan Pusat Kebudayaan Islam Irlandia (ICCI) terdiri dari 5 bagian yang saling terhubung satu dengan yang lain nya dengan koridor. Bangunan masjid nya berdiri menjulang di bagian tengah dari komplek ICCI mengokojkan jatidirinya sebagai jantung dari komunitas muslim. Lengkungan yang dibuat khusus dari batu pualam hitam menjadi penanda tiga pintu masuk utama ke masjid ICCI. Dua diantaranya langsung mengarah ke tangga masuk ke masjid. 

Aerial view ICCI.

Kawasan hijau mendominasi kawasan ICCI. Masjid ICCI ini memang dibangun dengan arsitektural masjid universal lengkap dengan kubah dan menara. Menara dan kubah masjid ini benar benar menjadi pusat padangan mata komplek ini. di ujung puncak tertinggi menara dan di puncak kubah masjid diletakkan lambang bulan sabit yang menjadi lambang dunia Islam. 

Interior masjid ICCI cukup sederhana namun elegan. Di ruang tengah masjid ini tergantung lampu hias yang cukup indah menggantung di sisi dalam kubah masjid. Ruangan masjid di lapisi dengan karpet bewarna hijau dan krem. Dinding bagian dalam dihias dengan ukiran kaligrafi alqur’an. Demikian juga dengan pintu kayu, lapik pilar yang terbuat dari pualam dan layar dari metal yang menutup jendela. 

Suasana sholat Idul Fitri di ICCI.

Di atas mihrab masjid ini dihias dengan kaligrafi dari kalimat dua sahadat. Mimbar untuk khatib ditempatkan dibagian kanan di dalam ruang mihrab. Dan tak ketinggalan juga ditempatkan satu set jam penunjuk lima waktu sholat. Lantai dua atau balkoni masjid ini dikhususkan bagi jemaah wanita. Bagian balgoni ini dihias dengan kaca hias yang umum dipakai di kebanyakan masjid. Tempat wudhu di masjid ini pun dipisahkan antara tempat wudhu pria dan wanita. 

Aktivitas dan Organisasi 

Direktur Executive ICC dijabat oleh Nooh Al Kaddo, yang berasal dari Iraq, beliau pindah dari Liverpool ke Dublin tahun 1997 untuk menjalankan Islamic Center ini. Sedangkan Imam dari ICCI ini dijabat oleh Hussein Halawa, beliau datang ke Irlandia dari mesir tahun 1996 dan juga merangkap jabatan sebagai Ketua Dewan Imam Irlandia. 

ICCI ini menyelenggarakan Sekolah Islam Nasional (the Muslim National School). Sebuah sekolah dasar Islam negeri dengan berbasis pendidikan Islam dengan sekitar 260 orang murid. Sedangkan departemen Agama disana dengan disponsori oleh Yayasan Al-Maktoum menyelenggarakan konsfrensi Harun Yahya di ICCI ini pada bulan Februari 2008 yang lalu.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dilarang berkomentar berbau SARA