Senin, 25 Oktober 2010

Masjid Agung Coquimbo, Chile

Masjid Agung Coquimbo, Chile

Nama Coquimbo mungkin terlalu asing untuk pendengaran orang Indonesia dan orang Melayu pada umumnya. Coquimbo adalah kota di negara Chile. Chile sendiri adalah negara yang terletak di Amerika Selatan atau biasa disebut Amerika Latin yang mayoritas penduduknya beragama Katholik. Negara yang pernah diguncang gempa dasyat berkekuatan 8,8 skala Richter dan tercatat sebagai gempa terkuat ke tujuh yang pernah terjadi di planet bumi. Menurut laporan NASA gempa tersebut telah menggeser poros bumi serta  berpengaruh kepada seluruh perputaran bumi membuat siang hari menjadi semakin singkat 1.26 milidetik.

Peta Negara Chile
di Amerika Latin
Data statistik menunjukkan estimasi jumlah ummat Islam di Chile mencapai 4000 orang atau kurang dari 1% dari total penduduk negeri tersebut. Meskipun demikian, Islam terus tumbuh di Chile, pusat pusat Islam dan organisasi organisasi Islam mulai bertebaran termasuk Sociedad Musulmana de Chile Mezquita As-Salam (Komunitas Muslim dan Masjid As-Salam Chile) di Santiago, Ibukota Chile, Mezquita Bilal (Masjid Bilal) di Iquique dan Masjid Agung Coquimbo atau The Mohammed VI Center for Dialogue of Civilizations di Coquimbo.

Berbeda dengan masjid masjid sebelumnya di Chile yang digagas dan didirikan sendiri oleh komunitas muslim setempat. Masjid Agung Coquimbo atau The Mohammed VI Center for Dialogue of Civilizations ini justru digagas oleh walikota Coquimbo sendiri yang beragama Katholik. Sebagai bagian dari rencananya mendirikan tiga bangunan monumental refresentasi dari 3 agama samawi : Islam, Kristen dan Yahudi sebagai landmark bagi Kota Coquimbo.

Masjid Agung Coquimbo atau oleh masarakat setempat dikenal sebagai Mezquita (Mezquita adalah masjid dalam bahasa Spanyol), Ketika selesai dibangun memang menjadi land mark baru bagi kota Coquimbo. Letaknya yang berada dipuncak bukit menjadikan masjid ini sebagai bangunan yang dapat dilihat dari seluruh penjuru kota Coquimbo. Dan terlihat dengan jelas dari arah laut karena kota Coquimbo memang merupakan salah satu kota pelabuhan di Chile.

Lokasi

Masjid Agung Coquimbo berada di puncak bukit Villa Dominant kota Coquimbo, Chile. Akses utama ke masjid ini melalui ruas jalan Videla Avenue yang terhubung langsung dengan Ruta panamarecana La Serena-Coquimbo. 

 

Arsitektur Masjid Agung Coquimbo, Chile

Masjid yang Coquimba dibangung di puncak bukit Villa Dominant kota Coquimbo ini ini, memiliki menara setinggi 40 meter yang merupakan replika dari menara masjid Koutoubia di Marrakech, Kerajaan Maroko. Menara segi empat ber-ornamen khas Moris (Maroko). Pembangunan masjid ini melibatkan para pengukir pengukir arab dibawah pimpinan arsitek Maroko, Faissal Cherradi.

Ornamnet Khas Maroko di Masjid Agung Coquimbo, Chile
Keseluruhan bangunan mencapai luas 722 meter persegi. Di dalam komplek masjid ini juga dilengkapi dengan Pusat Kebudayaan yang terbuka untuk umum. Memiliki dua ruang sholat, perpustakaan dengan pustaka dalam bahasa Spanyol dan Arab (masing masing memiliki ruang konfrensi sendiri) serta bahasa lain nya serta bangunan Musium.

Masjid ini terbuka untuk umum dari semua kalangan kecuali ruang sholat yang hanya diperuntukkan untuk muslim. Untuk mencapai masjid ini pengunjung harus mendaki tujuh teras tanga yang merepresntasikan tujuh lapis langit. Itu sebabnya pengunjung masjid ini suka berseloroh saat menaiki tangga dengan kalimat “mendaki ke surga”. Pemerintah kota Coquimba turut mengeluarkan dana dalam proyek masjid ini dengan memperbaiki atap atap bangunan hunian disekitar masjid yang teletak di puncak bukit tersebut sehingga lebih manis untuk dipandang dari kejauhan. Secara keseluruhan struktur bangunan Masjid Agung Coquimba ini dibangun dengan struktur beton. Berlapiskan batu pualam abu abu, putih dan merah muda.

Sejarah Masjid Agung Coquimbo, Chile

Pembangunan Masjid Agung Coquimbo, merupakan ide dari walikota Coquimbo Pedro Velasquez yang begitu antusias untuk memberikan 3 landmark sekaligus bagi  kota Coquimbo. 3 landmark yang mewakili 3 agama samawi : Islam, Kristen dan Yahudi. Kehadiran masjid ini memang ditunggu tunggu oleh Muslim Chile yang tinggal di Coquimbo. Masjid ini merupakan sumbangan dari keluarga Kerajaan Maroko yang menyumbang sebesar 250 juta pesso untuk pembangunan masjid tersebut.

Bendera Negara Chile dan Maroko
di depan Masjid
Masjid setinggi 36 meter ini menjadi landmark kedua bagi kota Coquimbo yang telah selesai dibangun. Setelah sebelumnya juga sudah diselesaikan pembangunan Gereja Katholik Cross of the Third Millennium, setelah itu rencananya kota Cosquimbo juga akan membangun landmark mereka yang ketiga yaitu sebuah Sinagog Yahudi.

Pedro Velazquest (walikota Coquimbo) dalam penyataannya terkait ide nya untuk mendirikan masjid di kota Coquimbo, mengatakan bahwa “Alqur’an men-syaratkan kepada ummat Islam untuk setidaknya sekali seumur hidup untuk ke Mekah (maksudnya ber-haji), atau setidaknya pergi ke masjid. Walaupun komunitas muslim di Coquimbo relatif sangat sedikit tapi kami percaya bahwa banyak orang yang akan datang kesini”

Meski pembangunan masjid ini digagas oleh Walikota Pedro Velasquest di tahun 2004, namun peresmian nya dilaksanakan pada 14 Maret 2007 di era pemerintahan walikota berikutnya yaitu walikota Oscar Pereira serta delegasi dari Kerajaan Maroko. Upacara peresmian dilakukan di kaki bukit di The Village Parent. Seremoni itu juga dihadiri oleh para pejabat setempat, wakil Dubes Maroko di Chile dan kaum muslimin setempat.

Acara dimulai dengan pengibaran bendera kebangsaan Chile di iringi lagu kebangsaan Chile, kemudian di ikuti pengibaran bendera Maroko dan di iringi lagu kebangsaan Maroko. Utusan Raja Maroko yang hadir di acara tersebut dalam sambutannya berbahasa Prancis menyampaikan terima kasih atas permintaan pembangunan masjid di lokasi tersebut kepada kerajaan Maroko. Masjid dan pusat kebudayaan tersebut dibangun selain untuk sarana ibadah juga sebagai tempat berdialog antar dua kebudayaan, Utusan Raja Maroko juga menyampaikan permintaan maaf karena ketidakhadiran Raja Maroko dan Duta besar Maroko di acara peresmian tersebut.


Ukiran Khas Maroko di Puncak Menara Masjid Agung Coquimbo
Fasad Masjid Coquimbo
Masjid Coquimbo, Chile dari Kejauhan
keindahan Interior Masjid Agung Coquimbo
Tangga menuju masjid Coquimbo
Dari sudut ini, Masjid Agung Coquimba benar benar
tampak menjulang tinggi



Bendera Chile dan Maroko di depan masjid Coquimbo


Masjid Agung Coquimbo, dibadikan dalam sebuah
Kartu Pos 

3 komentar:

  1. Memang cantik Mezquita de Coquimbo ini. Saya ada poskad masjid ini yang dihantar oleh seorang kawan baik di Chile.
    Saya juga pengumpul poskad-poskad bergambar masjid dari seluruh dunia
    http://projeksatudunia.blogspot.com

    BalasHapus
  2. Wow pastinya menyenangkan bisa mengkoleksi poskad bergambar masjid dari seluruh dunia. thanks telah berkunjung..

    BalasHapus
  3. SANGATTTTTTTTT INDAH

    BalasHapus

Dilarang berkomentar berbau SARA